C. Jenis - Jenis Komunikasi (2)
Pada dasarnya komunikasi digunakan untuk menciptakan atau meningkatkan aktifitas hubungan antara manusia atau kelompok,
Jenis komunikasi terdiri dari :
Jenis komunikasi terdiri dari :
- Komunkasi verbal dengan lisan maupun tertulis
- Komunikasi non verbal dengan gerakan-gerakan tubuh (bahasa tubuh)
1. Komunikasi Verbal mencakup aspek-aspek berupa;
- Vocabulary (perbendaharaan kata). komunikasi akan tidak efektif bila pesan disampaikan dengan kata-kata yang tidak dimengerti, karena itu olah kata menjadi penting dalam berkomuniksai.
- Racing (kecepatan). Komunikasi akan lebih efektif dan sukses bila kecepatan bicara dapat diatur dengan baik, tidak terlalu cepat atau terlalu lambat.
- Intonasi suara, akan mempengaruhi arti pesan secara dramatik sehingga pesan akan menjadi lain artinya bila diucapkan dengan intonasi suara yang berbeda. Intonasi suara yang tidak proporsional merupakan hambatan dalam berkomunikasi.
- Humor, dapat meningkatkan kehidupan yang bahagia. Dugan (1090), memberi catatan bahwa dengan tertawa dapat membantu menghilangkan strees dan nyeri. tertawa mempunyai hubungan fisik dan psikis dan harus diingat bahwa humor adalah merupakan satu-satunya selingan dalam berkomunikasi.
- Singakat dan jelas, komunikasi akan efektif bila disampaikan secara singkat dan jelas langsung pada pokok permasalahannya sehingga lebih mudah dimengerti.
- Timing (waktu yang tepat), adalah hal kritis yang perlu diperhatikan karena berkomunikasi akan berarti bila seseorang bersedia untuk berkomunikasi, artinya dapat menyediakan waktu untuk mendengarkan atau memperlihatkan apa yang disampaikan.
Wujud komunikasi verbal mencakup 4 ketrampilan :
- Mendengarkan : Radio, bel, orang berbicara, musik dsb.
- Membaca : Majalah, koran,komik dsb.
- Menulis : Cerpen, surat, puisi dsb.
- Berbicara : Pidato, wawancara, ceramah, diskusi dsb.
2. Komunikasi Non Verbal
Komunikasi non verbal adalah penyampaian pesan tanpa kata-kata dan komunikasi non verbal memberikan arti pada komunikasi verbal.
Yang termasuk komunikasi non verbal :
- Ekspresi wajah ,Wajah merupakan sumber yang kaya dengan komunikasi, karena ekspresi wajah cerminan suasana emosi seseorang.
- Kontak mata, merupakan sinyal alamiah untuk berkomunikasi. Dengan mengadakan kontak mata selama berinterakasi atau tanya jawab berarti orang tersebut terlibat dan menghargai lawan bicaranya dengan kemauan untuk memperhatikan bukan sekedar mendengarkan. Melalui kontak mata juga memberikan kesempatan pada orang lain untuk mengobservasi yang lainnya
- Sentuhan adalah bentuk komunikasi personal mengingat sentuhan lebih bersifat spontan dari pada komunikasi verbal. Beberapa pesan seperti perhatian yang sungguh-sungguh, dukungan emosional, kasih sayang atau simpati dapat dilakukan melalui sentuhan.
- Postur tubuh dan gaya berjalan. Cara seseorang berjalan, duduk, berdiri dan bergerak memperlihatkan ekspresi dirinya. Postur tubuh dan gaya berjalan merefleksikan emosi, konsep diri, dan tingkat kesehatannya.
- Sound (Suara). Rintihan, menarik nafas panjang, tangisan juga salah satu ungkapan perasaan dan pikiran seseorang yang dapat dijadikan komunikasi. Bila dikombinasikan dengan semua bentuk komunikasi non verbal lainnya sampai desis atau suara dapat menjadi pesan yang sangat jelas.
- Gerak isyarat, adalah yang dapat mempertegas pembicaraan . Menggunakan isyarat sebagai bagian total dari komunikasi seperti mengetuk-ngetukan kaki atau mengerakkan tangan selama berbicara menunjukkan seseorang dalam keadaan stress bingung atau sebagai upaya untuk menghilangkan stress.
Artikel Diatas Di IL-Hami
Dari
Buku Pelajaran Adm. Perkantoran
SMK MUHAMMADIYAH 1 BATURETNO
Dari
Buku Pelajaran Adm. Perkantoran
SMK MUHAMMADIYAH 1 BATURETNO
1 komentar:
Lumanyan lah,,,,,
Post a Comment